Mungkinkah Hyperloop Akan Terealisasi Di Indonesia?
Kereta supercepat yang kini tengah menjadi perbincangan paling populer sebagaiĀ salah satu temuan terbesar dunia akan hadir di Indonesia.
Dilansir dari Kementerian Perhubungan, dikabarkan telah menandatangani kerja sama dengan mitra Hyperloop di Indonesia yaitu Hyperloop Transtek Indonesia yang dipercaya sebagai salah satu perusahaan pengembangan kereta supercepat ini.
Hyperloop memang digadang-gadang menjadi salah satu solusi yang mampu menjawab permasalahan kemacetan di Indonesia, melihat semakin rumitnya permasalahan kemacetan ini di Indonesia.
Perusahaan Hyperloop Transportation Technologies (HTT) menawarkan kepada Hyperloop ke Indonesia, dan jika hal tersebut akan terealisasi tentu Indonesia akan menjadi Negara pertama di Asia Tenggara yang mempunyai sistem transportasi Hyperloop.
Adapun Negara lain yang telah mendapatkan proyek tersebut adalah Perancis, Rep. Ceko, Slovakia, dan Uni Emirat Arab.
Kereta supecepat yang didesain seperti kapsul ini nantinya tidak akan mengusung skema transportasi via rel kereta.
Kendaraan transportasi masa depan ini akan seperti kereta yang mengangkut sekitar 40 orang, dimana untuk landasan pacunya aka nada stator aktif dibangun ke trek dan breaksi dengan magnet yang dibangun ke dalam kapsul, sehingga mendorong melalui tabung tersebut.
Hyperloop dapat memindahkan penumpang atau juga barang dalam hitungan waktu yang begitu singkat. Bahkan, menurut taksiran HTT, perjalanan dari Jakarta ke Bandung jika menggunakan Hyperloop hanya memakan waktu 9 menit saja. Begitupula untuk Jakarta ke Yogyakarta hanya menempuh waktu 25 menit.
Nah, jika memang dapat terwujud tentu Hyperloop akan menjadi salah satu alat transportasi yang paling diprioritaskan untuk memenuhi kebutuhan manusia hari ini dalam bergelut dengan waktu.
Lalu, mampukah pemerintah Indonesia merealisasikan kereta supercepat yang memiliki kecepatan 1300 km per jam ini? Di tengah permasalahan lahan yang menjadi hal sensitif di Indonesia, tingginya nilai pengeluaran yang tentu akan sangat besar dikeluarkan, serta alotnya kesadaran masyarakat dengan kenaikan listrik.
Ya, mari kita tunggu kedatanganya teknologi baru satu ini.