Pada hari Senin, 27 November 2017, di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, serta sebagian wilayah Jawa Timur dihantam oleh Badai Siklon Cempaka.
Badai ini membawa curah hujan dengan intensitas yang sangat tinggi. Selain hujan lebat, badai ini juga disertai dengan petir yang menyambar dan angin kencang. Akibat badai ini, terjadi banjir, tanah longsor, pohon ambruk, gelombang tinggi, dan sebagainya.
Di wilayah Jawa Tengah, hujan deras turun tanpa henti selama dua hari. Hal ini menyebabkan banjir di beberapa wilayah. Di Daerah Istimewa Yogyakarta (D.I.Y), banyak wilayah yang terkena musibah tanah longsor, banjir, jembatan ambruk/ambrol, pohon dan rumah roboh, akses jalan terputus, dan sebagainya.
D.I.Yogyakarta menyatakan statusnya sebagai wilayah siaga bencana. Hal ini disebabkan empat kabupaten dan satu kota/kodya terkena dampak dari adanya badai siklon tropis cempaka tersebut.
Terkait dengan badai siklon tropis cempaka tersebut, Perusahaan Listrik Negara (PLN) di wilayah D.I.Yogyakarta menyatakan bahwa sebanyak 302 trafo listrik padam. Hal ini menyebabkan sebanyak 23.091 pelanggan di wilayah tersebut aliran listriknya putus.
Kabupaten Bantul menjadi daerah yang mengalami putus aliran listrik paling banyak. Dari 23.091 pelanggan PLN, sebanyak 11.027 bertempat tinggal di kabupaten ini, tepatnya di wilayah Dlingo, Cinomati, dan Terong.
PLN langsung sigap dan tanggap untuk memperbaiki jaringan listrik yang rusak akibat bencana. Meskipun terkendala oleh dampak badai yang masih terasa efeknya.
Kantor Unit PLN juga turut membantu masyarakat sekitar yang mengalami bencana. Bahkan, PLN juga membentuk TIM PLN Peduli untuk mempersiapkan dan mendistribusikan bantuan ke posko-posko warga yang membutuhkan.
Untuk mendistribusikan bantuan, PLN bekerja sama dengan BNPB dan BPBD, serta Pusdalops D.I.Y. Bantuan yang dihimpun oleh PLN meliputi sembako, obat, susu, selimut, perlengkapan bayi, dan kebutuhan yang mendesak.
Proses pendistribusian bantuan tersebut tidak mengenal lelah dan waktu. Dari pagi hingga petang dan pagi lagi, PLN terus mendistribusikan bantuan yang sudah dihimpun sebelumnya. Ini membuktikan bahwa komitmen PLN, hadir untuk negeri, benar-benar terbukti.
